PEPATAH yang mengatakan 'sehat itu mahal' benar adanya. Sebab ketika seseorang sakit, tentu harus menyiapkan dana lebih untuk berobat.
Saat ini, biaya pengobatan semakin tinggi dan seringkali tak terjangkau bagi mereka yang kekurangan secara materi. Meski demikian, sakit datang bukan dengan sendirinya. Seringkali pola makan dan kebiasaan hidup yang tidak sesuai akhirnya menimbulkan penyakit.
Praktisi kesehatan Dr. Zaidul Akbar, menjelaskan untuk membangun peradaban islam yang besar dimulai dari menjaga makanan dan salah satu tanda keimanan adalah memperhatikan apa yang masuk kedalam tubuh.
Menurutnya, makanan adalah puncak dari segala penyakit. Artinya, jika seseorang terkena penyakit pasti ada sesuatu yang salah dengan apa yang dimakannya setiap hari. “Jadi, kita menyarankan kepada mereka untuk memperbaiki pola makan," katanya.
Selain makanan, sambungnya, banyak masalah kesehatan karena manusia jauh dari Al Quran atau belum tahu bagaimana Rasulullah SAW berkehidupan sehari-hari.
"Jika ada sesuatu yang Allah perintahkan dan Rasulullah sampaikan, adalah mutlak benar adanya," ujar Dr Zaidul. Rasulullah menyampaikan dalam sebuah hadits, "Kesembuhan itu didapat dari tiga hal yaitu, meminum madu, melakukan bekam, dan terapi besi panas (Kay)”.
Ketika seseorang meminum madu, lalu ia tidak hanya meminumnya, tetapi juga berharap kesembuhan dan keberkahan dari Allah SWT maka hal tersebut dicatat sebagai pahala.
"makan" - Google Berita
October 04, 2019 at 09:01AM
https://ift.tt/2OsZsnp
Menjaga Pola Makan Tanda Keimanan Seseorang - Moeslim Choice
"makan" - Google Berita
https://ift.tt/2Pw7Qo2
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Menjaga Pola Makan Tanda Keimanan Seseorang - Moeslim Choice"
Post a Comment